Sinopsis dorama Saiko no Seito




Dorama Saiko No Seito merupakan dorama Jepang yang menceritakan tentang Ban Hikari, seorang gadis cantik yang menderita penyakit genetik sehingga ia hanya memiliki sisa usia selama 1 tahun, Sebelum usianya berakhir, Hikari ingin mewujudkan impiannnya menjadi seseorang yang terkenal agar orang-orang tetap mengingatnya walaupun ia sudah tiada nanti.

 

Nama-nama pemeran:

Mei Hata Sebagai Ban Hikari (Gadis yang sakit, menyukai Fujiwara)

Yamashita Coki sebagai Fujiawara Taishi (Pemimpin dance, menyukai Hikari)

Saito Nagisa sebagai Miyama Shino (Teman SMP Hikari, menyukai Fujiawara)

Mokudai Kazuto sebagai Kinoshita Kanta (Tim Dance menyukai Rin)

Shida Kohaku sebagai Nishiki Manami (Gadis yang mendapat banyak tuntutan dari keluarga dan teman)

Kikuchi Hina sebagai Kaga Rin (Gadis Cosplay yang pemalu dan menyukai orang lain)

Yuna Mito sebagai Seira Nabeshima (Gadis Influencer di kelas)

Takimoto Miyori sebagai Muccan/ Miyao Mutsuko (Bibinya Hikari)

Takeda Kouhei sebagai Ban Ken (Ayahnya Hikari)

 

Sinopsis

Episode 1

Hikari sedang merekam video yang menyatakan kalau dalam satu tahun ke depan ia akan menjadi seseorang yang terkenal. Ia mulai merekam guru favoritnya dari luar kelas, merekam temannya dan memperkenalkan identitas mereka secara diam-diam. Didalam kelas itu Shino kesal karena video tiktoknya tidak FYP. Sementara itu Hikari tidak sengaja bertabrakan dengan Rin. Rin yang pemalu itu langsung pergi.

Hikari masuk ke dalam kelas dan mengatakan kalau ia ingin terkenal agar bisa di follow para artis.  Kemudian ia mendekati Seira agar bisa ikutan terkenal.

Sepulang sekolah itu Hikari menemui Fujiwara dan mengatakan kalau ia tadi merekam Fujiwara. Fujiwara sedikit kesal tapi kemudian mereka terlihat akrab. Shino berjalan sambil menyembunyikan kecemburuannya.

Hikari segera menuju ke restoran keluarga yang dikelola oleh Muochan , bibinya Hikari (Adik mendiangnya mamanya Hikari). Muochan sangat menyayangi dan perhatian kepada Hikari karena ia sudah berjanji ke mendiang kakaknya kalau ia kana menjaga Hikari.

Seira dan rekannya sedang merencanakan membuat video yang lebih viral dari video sebelumnya. Tiba-tiba Hikari memohon ke Seira agar Seira mau mengajari Hikari cara membuat video FYP di tiktok. Seira pun menjelaskan secara detail.


Hikari dan teman-temannya mulai membuat konten seperti yang disarankan oleh Seira. Tapi konten yang mereka buat masih terlihat cringe. Hikari menunjukkan video itu ke Seira dan Seira mengatakan kalau video itu kurang bagus. Hikari mulai menjelaskan alasannya ngin terkenal karena ia ingin tetap dikenang oleh orang lain selamanya. Seira mengatakan kalau sebenarnya ia membuat konten karena ia ingin viral dan takut kalau suatu hari tidak viral lagi. Seira merasa kalau kedatangan Hikari memancarkan sinar bagi Seira.

Ryutaro meminta Seira datang ke atap sekolah. Seira pun merasa senang karena mengira Ryutaro akan menyatakan perasaannya kepada Seira tapi ternyata Ryutaro diam-diam memasang kamera hp secara tersembunyi secara live instagram untuk membuat klarifikasi kalau kedekatannya dengan Seira hanyalah settingan demi konten viral. Ryutaro berniat mengakhiri konten itu dan tidak akan membuat konten lagi bersama Seira. Seira pun merasa kecewa dan menangis akibat kejadian itu. Kabar itu langsung terdengar ke seluruh siswa.


Seira menghampiri Hikari dan memohon agarr ia bisa bergabung dengan tim Hikari dalam pembuatan Video. Pada malam itu Hikari merekam Fujiwara yang melakukan dance sendirian. Hikari ikut latihan dance bersama Fujiwara. Setelah itu Hikari pulang dan tidur. Terlihat video rekaman mamanya Hikari di kamera digital milik Hikari. Lalu terlihat berbagai jenis obat yang harus dikonsumsi Hikari.

 

Episode 2

Hikari sedang membuat video lucu tentang merias diri tapi ia malah menjadi seperti Joker. Ia pun ingin belajar merias diri dengan baik. Rin sedang berjalan ke toilet untuk mengubah penampilannya menjadi salah satu tokoh anime. Hikari kembali ke toilet karena ponselnya tertinggal di toilet. Hikari tidak sengaja menabrak Rin yang menyebabkan gantungan kunci Rin terjatuh tapi Rin langsung pergi. Keesokan harinya Hikari menunjukkan ke temannya kalau kemarin ia bertemu gadus cosplay yang sangat cantik dan Hikari ingin belajar merias diri tapi Rin tidak tau identitas asli gadis itu. Keesokan harinya Hikari bertanya apakah Rin adalah pemilik gantungan kunci anime dan Rin mengatakan tidak karena ia tidak ingin identitasnya terbongkar. Rin suka menenggelamkan diri dalam kesibukannya menjadi cosplay karena sejak dulu ia kesulitan mendapatkan teman. Tapi dengan menjadi cosplay membuatnya dikagumi oleh banyak orang.

Pada saat jam olahraga Rin berpasangan engan Hikari untuk melakukan peregangan sebelum olahraga dimulai. Hikari mencium aroma parfum di seragam olahraga Rin sama seperti aroma gadis cosplay. Akhirnya Rin ketahuan kalau ia adalah gadis cosplay yang waktu itu bertabrakan dengan Hikari. Hikari memberitahu kalau Rin adalah gads cosplay yang selama ini dikagumi oleh Kanta. Sepulang sekolah Hikari mengajak Rin bertemu dengan para fans dengan penampilan asli Rin. Rin melihat para fansi bisa tertawa lepas bersama Hikari dengan penampilan Hikari yang apa adanya sedangkan Rin harus menyamar sebagai Cosplay beruru agar diterima banyak orang. Rin merasa Iri dengan Hikari. Hikari pun memuji Rin yang punya banyak fans. Rin mengatakan kalau ia lelah bersama Hikari. Hikari menraktir Rin di kedai keluarga sebagai ungkapan terima kasih. Hikari juga mengundang teman-temannya untuk berjumpa dengan Rin. Mereka ingin agar Rin mengajari cara menggunakan cosplay. Tapi Rin marah dan mengatakan kalau mereka tidak perlu melakukan cosplay agar diterima orang lain. Sedangkan Rin harus bersusah payah menjadi cosplay agar bisa diterima banyak orang. Hikari pun memuji Rin yang berani melakukan cosplay sendirian, itu hal yang belum tentu berani dilakukan oleh Hikari dan teman lainnya. Hikari memberikan semangat ke Rin dan mengatakan kalau Rin pasti bisa tetap diterima baik dalam kondisi cosplay maupun tanpa cosplay. Keesokan harinya Hikari dan beberapa teman menggunakan csplay dan mengundang kehebohan di kelas. Mereka langsung dikagumi banyak siswa Rin pun merasa senang ternyata menjadi cosplay itu tak seburuk yang ia pikirkan selama ini. Hikari 6 dan teman-teman yang lain juga merasa senang karena ternyata mereka bisa tampil dengan cosplay di kelas dan dikagumi banyak orang.

Hikari sedang ke toilet dan meminum sebuah obat. Ia ketahuan oleh Shino tapi Hikari mengatakan itu hanya obat diet agar tidak kecanduan makanan manis. Pada malam itu Hikari memasang foto cosplanya dibuku hariannya.

 

Episode  3

Hikari dan Tim sedang menari tapi sebagian dari mereka belum terlihat dikamera sehingga Hikari ingin mengulanginya sampai semuanya muncul  dikamera. Setelah itu mereka makan bersama di restoran keluarga. Hikari mengajak Rin makan banyak tapi Rin hanya makan sedikit karena sebagai cosplayer harus menjaga berat badannya. 

Beberapa bulan lalu Fujiwara masuk ke gudang dan melihat Senior Domoto melakukan hal yang kurang sopan ke Shino, Fujiwara langsung memukul senior itu tapi gara-gara itu Fujiwara dipindahkan ke kelas D tempatnya siswa yang bermasalah. Shino melarang Fujiwara melakukan hal yang tidak perlu.

Di rumah Hikari itu, Hikari kesulitan untuk berjalan dan ia meminum obatnya lagi untuk memulihkan tubuhnya. Ia melihat rekaman video Fujiwara sebagai penyemangatnya. 

Disekolah itu salah satu teman Fujiwara mengajak Fujiwara menari lagi tapi Fujiwara sudah bertekad untuk berhenti ikut ekskul menari. Malam itu Shino meminta maaf ke Fujiwara karena Shino merasa akibat insiden Fujiwara dengan Senior dance Domoto membuat Fujiwara berhenti ikut Eksul dance. Fujiwara mengatakan kalau itu bukan kesalahan Shino.

Shino curhat ke Hikari kalau Fujiwara menghindari tim dance karena kesalahan Shino beberapa bulan lalu. Hikari langsung menemui Fujiwara dan mengajaknya jalan-jalan. Mereka bermain baseball tapi Hikari payah dalam hal olahraga sehingga semua pukulannya meleset. Kemudian mereka melihat indahnya kota Tokyo dari ketinggian. Kemudian Hikari bertanya kenapa Fujiwara selalu sendirian dan menghindari teman-teman. Fujiwara pun mengatakan kalau alasannya memukul senior Domoto pada waktu itu bukan karena membela Shino tapi karena ia sedang memendam kekesalan kepada seniornya yang bisa memenangkan lomba dance dengan mudah padahal hanya sedikit latihan. Sedangkan Fujiwara sudah berlatih keras tapi malah tidak memenangkan perlombaan itu, Fujiwara sulit menerima kekalahan itu. Hikari pun mengatakan kalau kekesalan Fujiwara harus disalurkan secara positif agar bisa menghasilkan sesuatu yang baik pula. Keesokan harinya Fujiwara pun melatih timnya Hikari untuk latihan dance.

 

Episode 4

Hikari dan Fujiwara terlihat dekat, Manami mengatakan kalau sepertinya mereka saling menyukai. Kemudian Shino mengatakan kalau ia menyukai Fujiwara tapi meminta Manami untuk merahasiakannya. Manami menjadi bimbang.

Keesokan harinya mereka bepergian ke suatu penginapan ditepi pantai untuk berlatiih dance secara intensif. Tapi Manami sangat kesulitan untuk berlatih dance. Shino mendekati Fujiwara untuk meminta Fujiwara latihan dance. Manami pun jadi bingung bukankah Shino memintanya untuk merahasiakan perasaan SHino ke Fujiwara tapi Shino malah terang-terangan mendekati Fujiwara. Setelah itu mereka bermain dipantai sampai malam hari. Hikari merekam permainan kembang api sambil berkata dalam hati kalau ini musim panas terakhirnya. Kanta meminta tolong Manami agar ia menanyakan apakah Rin sudah memiliki pasangan  apa belum. Manami pun menanyakan ke Rin tapi respon Rin biasa saja. Manami duduk melamun sendirian karena bingung cara menyampaikan hasil pertanyaannya ke Rin kepada Kenta. Seira pun mendatangi Manami dan kepo dengan hubungan Shino dan Fujiwara. Manami berkata tidak tau. Manami langsung pergi ke dapur dan tidak sengaja mendengar obrolan Hikari dan Fujiwara. Hati Manami semakin tidak karuan karena mengetahui banyak rahasia yang disembunyikan teman-temannya. Malam itu orang tua Manami menelepon Manami agar Manami segera pulang dan belajar mempersiapkan ujian. Tapi keesokan harinya Hikari memperpanjang jadwal latihannya. Manami semakin kesal karena ia pasti akan dimarahi orang tuanya kalau ia tidak segera pulang dan belajar. Manami sedang memasak barbeque karena teman  lainnya sibuk dan asyik sendiri. Rin menawarkan untuk menggantikan Manami karena dari tadi Manami terlihat lapar dan belum makan sama sekali. Tapi Kenta menghalanginya dan mengatakan biar Manami saja yang masak. Kenta pun bertanya ke Manami tentang hasil pertanyaan ke RIn semalam tapi Manami bingung menjawabnya. Kenta menyalahkan Manami dan menuduh Manami tidak menanyakannya ke Rin. Shino meminta pendapat tentang kemungkinan respon Hikari jika Hikari tau kalau Shino menyukai Fujiwara. Shino meminta tolong agar Manami menanyakan itu ke Hikari. Emosi Manami sudah memuncak. Manami membanting capit yang sedang dipegangnya dan langsung pergi. Teman yang lainnya pun kaget dan langsung mengejar Manami. Hikari berusaha memeluk Manami dari belakang tapi Manami mendorong Hikari sampai terjatuh. Manami melupakna semua emosi yang dipendamnya selama ini. Manami mengatakan kalau ia tidak memiliki pengalaman seputar percintaan jadi ia bingung ketika dimintai pendapat seputar percintaan. Selama ini Manami hanya mengutip quote orang terkenal saja. Manami juga mengatakan kalau ia mendapat banyak tekanan dan harus memendam semuanya sendirian sehingga ia merasa kewalahan. Hikari pun menegur teman yang lain dan mengatakan kalau itu tidak adi. Mereka harusnya tidak membebankan semua masalah ke Manami saja tapi juga bisa curhat ke Hikari. Kenta mengatakan kalau Hikari tidak bisa menjaga rahasia. Shino megatakan kalau Manami itu pendengar yang baik. Rin mengatakan kalau ia merasa nyaman saat bercerita dengan Manami. Hikari mengatakan kalau ia merasa senang karena akhirnya Manami bisa mengungkapkan segala hal yang di pendamnya selama ini. Hikari pun mengajak mereka bermain dipantai dan hubungan mereka membaik lagi.

Malam itu Hikari mengatakan ke Fujiwara kalau ini adalah musim panas terasyik yang terakhir karena setelah ini semuanya akan sibuk mempersiapkan ujian masuk ke kampus impian. Fujiwara mengatakan kalau ia kan selalu membersamai Hikari di musim panas yang akan datang. Hal itu membuat Hikari merasa terharu sekaligus cemas.

 

Episode 5

Hari ini penampilang BeSTAR di festival budaya tapi Hikari tidak datang karena sedang sakit. Fujiwara juga tidak tampil jika tidak ada Hikari. Hal itu sempat memicu ketegangan di tim dance BeSTAR karena mereka sudah menantikan kesempatan ini. Muchan mencemaskan kondisi kesehatan Hikari. Tapi Hikari tetap bersikeras menghadiri acara tarian itu karena BeSTAR adalah ide dia dan tidak ingin mengecewakan teman-temannya. Hikari sadar kalau ini beresiko tapi ia tidak ingin meninggalkan dunia dengan penyesalan. Hikari menelepon Fujiwara agar menjemputnya ke tempat acara dance. Fujiwara pun menggendong Hikari agar cepat sampai  ditujuan. Cerita flashback ke beberapa hari lalu. Hikari menjelaskan alasannya menolak Fujiwara saat di dekat pantai itu karena Hikari menderita penyakit yang sama seperti mamanya dan umur Hikari tersisa 6 bulan lagi. Ia tidak ingin membuat Fujiwara bersedih. Fujiwara merasa shock karena dibalik sosok Hikari yang selalu ceria, bersemangat dan memberikan energi positif itu ternyata menderita penyakit yang mematikan.

Cerita kembali ke masa kini. Fujiwara dan Hikari telah sampai ditempat dance dan Hikari segera berganti kostum dance. Acara berjalan dengan lancar. Setelah acara selesai Hikari menemui ayahnya dan meminta maaf karrena ia tetap nekat mengikuti acara itu padahal kondisi Hikari sedang tidak sehat. Ayah Hikari memakluminya karena ia melihat Hikari merasa bahagia diacara itu. Ayah Hikari pulang, Fujiwara mengungkapkan perasaaanya ke Hikari tapi Shino melihat mereka. Shino menjadi kesal.

 

Epsiode 6


Shino melampiaskan kekesalannya kepada Hikari karena Hikari sangat mudah mengungkapkan perasaannya dan bisa hidup sesukanya sedangkan disekitarnya ada orang yang menderita karena tidak bisa mengunkapkan keinginannya. Shino juga merasa kalau Hikari mulai berubah padahal dulu Hikari selalu menceritakan segala hal ke Shino tapi kini Hikari banyak merahasiakan sesuatu dari Shino. 

Rin sedang bersedih karena tadi pagi Hikari tiba-tiba pucat dan terjatuh. Hikari terlihat ketakutan. Hikari perlahan kembali normal dan berterima kasih ke Rin karena sudah mendampingin Hikari. Rin mengatakan kalau Hikari sedang istirahat. Teman yang lain menjadi khawatir.

Shino sedang bersedih karena merasa bersalah sudah memarahi Hikari tadi siang. Manami sedang menulis sebuah novel dan seorang mahasiswa mengagumi novel yang ditulis oleh Manami. Perlahan mereka semakin akrab dan tumbuh benih-benih cinta. Rin bertanya ke salah satu gurunya apakah orang seperti Rin bisa menjadi pengisi suara. Gurunya memberikan motivasi ke Rin agar Rin semangat mewujudkan cita-citanya itu.


Seminggu kemudian Hikari masih di rawat di rumah sakit. Fujiwara menjenguk Hikari di rumah sakit dan Hikari merindukan teman-temannya.  Fujiwara berkata kalau ia siap mendampingi Hikari dan akan mendengarkan segala hal yang diucapkan Hikari. Sementara itu teman-temannya Hikari pun pergi ke kafe untuk bertemu Muchan dan menanyakan keadaan Hikari. Muchan mengatakan kalau Hikari baik-baik saja dan langsung pergi ke rumah sakit sedangkan mereka masih di kafe. Mereka melihat kamera yang sering dibawa Hikari. Mereka membuat rekaman suara ucapan penyemangat buat Hikari. Mereka juga membuat ucapan terima kasih ke Hikari karena berkat energi positif Hikari akhirnya mereka berani mengejar impian mereka. Kemudian mereka melepas memory kamera itu dan memutarnya di laptop. Setelah satu video ucapan dibuat, mereka terkejut saat video selanjutnya diputar otomatis. Divideo itu terlihat mamanya Hikari yang sedang kritis dan mengucakan salam perpisahan ke Hikari. DI video itu juga terlihat  kalau mamanya Hikari mengatakan bahwa Hikari menderita penyakit yang sama seperti mamanya Hikari sehingga umur Hikari tidak lama lagi. Seketika semua teman-teman Hikari tidak dapat membendung tangisan mereka. Fujiwara datang dan mendapat pertanyaan dari Kanta tentang penyakit Hikari tapi Fujiwara tidak bisa memberitahunya, Fujiwara ingin agar Hikari sendiri yang memberitahunya. Keesokan harinya Hikari yang ceria itu masuk sekolah dan menyapa teman-teman yanglain tapi teman-temannya hanya terdiam bersedih. Hikari jadi penasaran dengan respon temannya.

 

Episode 7

Hikari menjelaskan ke teman-teman BeSTAR kalau ia menderita penyakit Sindrom Li-Fraumeni yang membuatnya hanya memiliki sisa hidup 6 bulan lagi. Teman-temannya menganggap Hikari tidak seius tapi Hikari mengatakan kalau ini adalah kenyataan pahit yang harus di jalaninya. Tapi Hikari tidak menyesali takdirnya. Ia akan menjalani sisa hidupnya dengan sebaik-baiknya. Teman-temannya menangis karena sulit menerima kenyataan ini. 

Keesokan harinya Hikari meminta maaf kepada Shino karena sudah mengecewakan Shino soal Fujiwara tapi Shino langsung pergi. Rin menemui Shino diperpustakaan. Rin berkata kalau ia pernah berada diposisi SHino yang sulit mengungkapkan sesuatu kepada orang lain walaupun orang lain memperlakukannya dengan baik. Rin mencoba menebak kalau Shino ingin ngobrol dengan Hikari tapi Shino bingung untuk memulainya. Shino mulai mengenang masa-masa pertemanannya dengan Hikari sewaktu masih SMP. Shino jadi teringat dengan permintaan ibu Hikari yang meminta Shino untuk menjaga Hikari. Tim BeSTAR berkumpul dilapangan basket. Shino mengajak mereka menjenguk Hikari tapi mereka keberatan dan merasa tak sanggup menemui Hikari saat ini. Mereka takut akan menanis di rumah sakit. Tapi akhirnya mereka bersepakat untuk menjenguk Hikari ke rumah sakit.


Rin mengatakan ke ikari kalau dulu ia memanjangkan rambutnya karena merasa tidak cantik tapi sekarang ia berani memotong rambutnya karena memiliki teman yang bisa menerima Rin apa adanya.  Manami bercerita kalau ia sudah mulai menulis novel dan meminta Hikari menjadi orang pertama yang akan membaca novelnya Manami. Hikari sangat menantikan novel itu diterbitkan. Seira mencoba tegar tapi akhirnya menangis juga saat bertemu Hikari. Hikari mengungkapkan terima kasih dan sangat senang dijenguk oleh teman-temannya.


Epsiode 8

Hikari merasa kesehatannya mulai membaik dan minggu depan ia sudah diperbolehkan keluar dari rumah sakit/Fujiwara curhat ke kanta kalau ia sangat takut membayangkan jika Hikari menghilang dari dunia ini. Ia merasa bersalah karena tidak bisa membantu hikari menghadapi kecemasannya. Kanta menyarankan agar Fujiwara jujur tentang perasaanya kepada Hikari. Hari ini Hikari sudah boleh pulang dan FUjiwara meminta izin ke ayahnya Hikari untuk mengajak Hikari jalan-jalan akhir pekan. Fujiwara berjanji akan membantu Hikari dan tidak membuat Hikari kelelahan.. Ayahnya Hikari punteringat dengan perkataan dokter kalau Hikari perlu mengisi hari-harinya dengan hal-hal yang membahagiakan, akhirnya ayahnya Hikari mengizinkan Hikari jalan-jalan dengan Fujiwara. Fujiwara pun mulai merencanakan jadwal perjalanan dan melakukan booking tempat.


Hari ini mereka akan berangkat ke tempat yang sudah direncanakan oleh Fujiwara tapi tiba-tiba terjadi insiden kecelakaan kereta api sehingga keberangkatan kereta selanjutnya menjadi tertunda beberapa jam. Tentu saja beberapa jadwal kegiatan yang sudah direncanakan Fujiwara menjadi tidak terlaksana. Beberapa jam kemudian mereka baru berangkat ke tempat tujuan menggunakan kereta api. Akhirnya mereka tiba ditempat tujuan. Hikari beristirahat karena kesehatannya agak memburuk tapi Hikari menenangkan Rin yang mengkhawatirkan kesehatan Hikari. Fujiwara mengajak Hikari melihat bintang yang berkelipan di malam hari itu. Sementara Kanta dan Rin memandangi bintang dari atas balkon. 

Fujiwara mengungkapkan semua perasaannya kepada Hikari. Fujiwara mengatakan kalau selama ini Hikari selalu berada didepan yang lain, Fujiwara berusaha mengejar Hikari dan takut jika kehilangan Hikari. Fujiwara berharap Hikari bisa merasakan apa yang dirasakan Fujiwara. Hikari pun ingin lebih sering berbicara segala hal dengan Fujiwara, ingin semakin dekat dan tak terpisahkan. Fujiwara merasa sangat bersyukur sudah bertemu dengan Hikari dan melewati banyak  hari bersama-sama.


Kanta ingin lebih mengenal Rin, ingin melihat senyuman Rin dan menyatakan perasaannya kepada Rin agar Kanta bisa merasa lega. Rin merasa senang karena Kanta mengungkapkan perasaannya kepada Rin. Rin berharap bisa membalas perasaan itu tapi sayangnya Rin tidak bisa membohongi hatinya yang sama sekali tidak memiliki perasaan kepada Kanta.

Mereka berempat berkumpul dilapangan untuk memandang bintang bersama-sama. Hikari dan Fujiwara merasa bahagia sedangkan Kanta dan Rin merasa galau dengan perasaan mereka masing-masing.

Setelah Hikari pulang dari acara jalan-jalan itu kesehatannya Hikari memburuk. Ayah Hikari memohon agar Hikari tidak memaksakan diri tapi Hikari berkata kalau ia tidak ingin menghabiskan sisa hidupnya dengan penyesalan karena ada banyak hal yang masih ingin diwujudkan Hikari.

 

Episode 9

Setelah acara liburan pada waktu itu kesehatan Hikari mulai memburuk lagi sehingga Hikari lebih sering tidak masuk sekolah. Fujiwara selalu menyempatkan waktunya untuk menjenguk dan menemani Hikari belajar mempersiapkan ujian kelulusan. Namun, sayangnya Hikari tidak bisa mengikuti ujian karena kesehatan Hikari masih belum membaik. Beberapa waktu kemudian Fujiwara memberitahu Hikari kalau Fujiwara diterima di kampus impiannya. Fujiwara memberitahu kalau akan ada acvara dance di acara kelulusan sekolah. Hikari ingin ikut dance lagi. Ayahnya Hikari tak sengaja mendengar obrolan Hikari dan Fujiawara. Anggota BeSTAR yang lain ingin Hikari bisa ikut dance tapi disisi lain mereka ragu karena kesehatan Hikari terus memburuk. Rin dan Seira mengatakan kalau Hikari tidak suka dikasihani oleh orang lain. Lebih baik memberikan semangat ke Hikari, soal Hikari bisa tampil atau tidak itu urusan nanti. Sebenarnya Muccan senang kalau Hikari bisa ikut dance lagi tapi melihat kondisi kesehatan Hikari saat ini, Muccan meminta tim BeSTAR agar tidak terlalu memaksakan Hikari untuk ikut dance.


Pada hari itu dokter yang memeriksa Hikari mengatakan kalau Hikari harus banyak istirahat agar penyakitnya tidak semakin parah dan membuat Hikari merasakan sakit sepanjang hari. Ayahnya Hikari semakin tidak tega melihat kondisi Hikari dan berharap Hikari menyerah saja pada keinginannya untuk dance di pesta kelulusan karena Ayahnya Hikari tidak ingin jika Hikari pergi lebih cepat walaupun hanya 1 hari. Namun, Hikari tetap bersikeras untuk ikut dance karena beberapa bulan lalu saat ibunya Hikari masih hidup, waktu itu Ibu, ayah dan muccan memberikan semangat Hikari agar Hikari tidak putus asa saat dance walaupun pada waktu itu Hikari lupa gerakan tarinya. Hikari tidak ingin ayah dan Muccan mengingkari semangat pantang menyerah yang tekah mereka ajarkan. Hikari memohon ayahnya bisa mengizinkan Hikari untuk dance yang terakhir kalinya. Hikari tidak ingin menyerah pada penyakitnya dan pergi dengan penyesalan. Akhirnya ayahnya Hikari memberikan izin Hikari untuk berlatih dance lagi. Hikari berlatih gerakan di lapangan sekolah itu kemudian tim BeSTAR membuat rekamannya agar Hikari bisa menghafalkan gerakannya sambil berbaring ditempat tidur. Sepulang dari latihan dance itu Hikari berkata kepada ayahnya kalau ia akan mengerahkan tenaganya untuk tampil esok hari dan setelah itu Hikari berjanji akan beristirahat di rumah sepanjang waktu. Hikari akan patuh kepada ayahnya dan tidak egois lagi. Ayahnya Hikari keluar ruangan karena tidak bisa menahan tangisnya. Ia begitu takut kehilangan Hikari.


Keesokan harinya ayahnya Hikari melihat video ucapan perpisahan dikameranya Hikari. Hikari mengatakan kalau ada orang yang melihat video itu berarti tandanya Hikari sudah berpisah dengan semuanya. Pada hari itu waktunya tampil dance di acara kelulusan tapi Hikari tak kunjung datang. Ternyata Hikari tak sadarkan diri di hari itu. Tim BeSTAR pun bersedih. Fujiwara berlari ke rumah Hikari dan berharap bisa bertemu Hikari untuk terakhir  kalinya tapi semuanya sudah terlambat.

 

Episode 10


Teman-teman BeSTAR yang lainnya sudah menunggu Hikari untuk tampil dance tapi Hikari tak kunjung datang. Ternyata Hikari sudah meninggal dunia pada hari itu sebelum ia berhasil mewujudkan keinginan terakhir kalinya untuk tampil dance bersama BeSTAR.  Keesokan harinya teman-teman satu kelas menghadiri acara kunjungan ke jenazahnya Hikari. Tim BeSTAR satu persatu mengenang Hikari melalui sebuah pidato. Mereka menyampaikan betapa kehadiran Hikari sangat berharga dan telah mengubah kehidupan teman-temannya yang suram menjadi lebih indah.

 

 

 

 

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama